GREEN INFRASTRUKTUR(Infrastruktur Yang Ramah Lingkungan)

(Infrastruktur Yang Ramah Lingkungan)
Green Infrastructure merupakan konsep pembangunan dan penataan ruang yang berbasis pada ramah lingkungan.Infrastruktur yang ramah lingkungan bukan hanya berarti suatu kota memiliki lahan konservasi namun lebih luas lagi yaitu menggunakan infrastuktur(jalan,drainase,dll) yang ramah lingkungan.
Ramah lingkungan artinya tidak mencemari dan merusak lingkungan serta tidak menghambat siklus material alam secara alami.contoh sarana drainase yang ramah lingkungan memiliki media peresapan air di sisi kanan atau kiri selokan,hal ini memungkinkan adanya siklus hidrologi secara alami.
Konsep infrastruktur ramah lingkunan ini bertujuan untuk mengurangi dampak negatif Global Warming.Mekanismenya dari infrastuktur yang ramah lingkungan dapat memperlancar siklus hidro,oxigen,carbon,bahkan siklus tumbuhan.Dari siklus tersebut maka pemanasan global dapat ditekan.
Menurut saya cara yang dapat ditempuh untuk penerapan infrastruktur yang ramah lingkungan harus melalui partisipatif planing.Partisipatif planning adalah perencanaan yang melibatkan semua dimensi masyarakat,karena hanya dengan partisipasi semua masyarakat hal ini dapat terwujud.
Secara umum tingkat masyarakat dapat dibedakan atas middle up dan middle low.Ditiap tingkatan masyarakat dibutuhkan bentuk partisipasi yang berbeda.Untuk masyarakat middle up diharapkan memberikan partisipasi berupa perencanaan dan pendanaan untuk merealisasikan infrastuktur yang ramah lingkungan.Dimasyarakat middle low diharapkan berpartisipasi dengan menjaga kebersihan dan kenyaman lingkungan dengan cara sederhana seperti tidak membuang sampah sembarangan.

GREEN INFRASTRUCTUR

GREEN INFRASTRUCTURE adalah konsep penataan ruang yang mengaplikasikan infrastruktur yang ramah lingkungan.Infrastruktur yang ramah lingkungan artinya adalah infrastruktur tersebut tidak merusak lingkungan dan tidak mengganggu siklus alami material-material di lingkungan.Contoh dari green infrastructur adalah dengan

Sisdiknas

saran untuk pendidikan
1 kurikulum
Pend Tinggi:dalampelaksanaan kuliah hendaknya dalam tataran mahasiswa bahan ajar maupun ujian yang bersifat hafalan ditiadakan(kecuali pada prodi yang berkonsentrasi pada hafalan UUD,KUHP,dll)
2 seorang pendidik jangan bersifat superior,namun harus mumpuni sibidangnya
3 UN hendaknya bbukan multiple choise dan tidak 100% MENENTUKAN KELULUSAN SISWA
4( SEKIAN DULU DISAMBUNG LAIN WAKTU)